Aktivis Bogor Raya, Putra Nur Pratama Angkat Bicara Terkait Ramainya Pemberitaan Gizi Buruk Di Kecamatan Lewisadeng
BOGOR,LN – Aktivis Bogor Raya, Putra Nur Pratama meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor segera memanggil dan mengevaluasi kinerja Kepala Puskesmas Leuwisadeng.
Menurut dia, ramainya pemberitaan terkait kasus gizi buruk pada bayi di Kecamatan Leuwisadeng perlu mendapat perhatian khusus.
Putra menambahkan, walaupun sang bayi telah dilakukan penanganan di Rumah Sakit, tetap harus mendapat atensi khusus dan dikawal hingga benar-benar sembuh.
“Terkait dengan adanya gizi buruk yang dialami masyarakat Kabupaten Bogor itu harusnya menjadi atensi khusus Pemkab Bogor dalam menangani hal yang dialami masyarakat,” kata Putra dikonfirmasi wartawan, Senin (22/5/2023).
Selain itu, lanjut Putra, Kepala Puskesmas wajib dipanggil untuk segera dievaluasi.
“Bukan hanya perlu bang, tapi memang wajib dipanggil dan evaluasi,” ucap dia.
Putra mengatakan, pandangan saya sederhana, Pemerintah Kabupaten Bogor jika sudah mendegar kasus jangan hanya diam, sebab komponen utama dalam membangun bangsa adalah pendidikan dan kesehatan.
“Jika kesehatan masyarakat tidak bisa dijamin maka jangan berharap jika Sumber Daya Manusia (SDM) kita bisa menjadi SDM yang berkualitas,” ucapnya.
*Kepala Puskesmas Leuwisadeng Berikan Klarifikasi*
Ditempat terpisah, Kepala Puskesmas Leuwisadeng dr. Farida Indriawati memberikan klarifikasi sekaligus meluruskan statement yang diucapkan kepada wartawan.
“Apa yang sudah kami lakukan ga terbaca ya, kesannya baru ketemu padahal sudah banyak yang kami lakukan dari pemeriksaan rujukan, pengobatan, pemantauan, termasuk penanganan kasus gizinya. Kesannya PKM terlambat tau,” ucap Farida dalam keterangannya, Minggu (21/5/2023).
“Pasien bukan gizi buruk diawal tapi seiring waktu jadi memburuk, penyakit utamanya, kan TB (Tuberkulosis-red). Diperiksa sudah, kasih PMT sudah (Pemberian Makanan Tambahan-red). Berobat jalan sudah, bahkan bantuan materi pun diberikan,” ucapnya.
Sementara berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, pihak-pihak terkait melakukan kunjungan secara langsung ke rumah Ferdi Ariyanto. Baik Kasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Masyarakat (PKM) Kecamatan Leuwisadeng, Pemerintah Desa setempat dan Bhabinkamtibmas.
Selain itu, pihak Pemerintah Desa setempat rutin memonitor keadaan Ferdi Ariyanto. (Adek)